Jumat, 23 Desember 2016

Turun Cangkok Jeruk Lemon Varigata



Yupiii...setelah beberapa minggu menunggu akhirnya batang cangkokan lemon varigata sudah berakar, itu tandanya siap diturun cangkokan untuk menjadi bibit baru. Hati senang wajahpun riang itulah mungkin gambaran yang sedang saya rasakan saat ini. Hehehe...

batang cangkokan siap dipotong
.

Yups, jeruk lemon varigata yang sedang mentil ini saya cangkok sekitar sebulan yang lalu. Bentuk daunnya yang unik kombinasi warna hijau kuning menambah cantik tanaman ini. Cangkokan mengunakan hanya dengan media kompos tanpa campuran apapun. Berhubung menemukan tanah dengan tingkat kegemburan yang dirasa bagus karena hasil pelapukan tumpukan daun kering yang membusuk akhirnya saya bawa untuk di jadikah media cangkok. 

batang cangkokan yang sudah dipotong          

Berhubung persediaan rooton F kemaren habis  maka saya mengunakan perangsang akar alami yaitu bawang merah. Ya bawang merah banyak direkomendasikan oleh pecinta tanaman untuk merangsang akar pada cangkokan. Oia yang digunakan air bawangnya yah..bukan bawang merah di masukan ke media cangkok..hehehe 
pangkas beberapa cabang untuk mengurangi penguapan
Usia cangkok tanaman berbeda beda, pada jeruk lemon varigata akar akan kelihatan muncul pada usia 3-4 minggu dan 2 minggu kemudian cangkokan sudah bisa dipotong untuk memperoleh individu baru. 

akar lumayan bagus dengan pertumbuhan yang relatif cepat


Setelah cangkokan dibuka masukan ke dalam polybag yang sudah di isi media tanam separuh polybag sebelumnya dan masukan cangkokan lalu penuhi dengan media tanam lagi dan ratakan.

individu baru hasil cangkokan 

Oia selanjutnya tanaman sebaiknya di simpan dulu di tempat yang ternaungi dan jangan dulu terkena sinar matahari langsung. biasanya fase ini membutuhkan waktu sekitar 2-4 minggu sampai tanaman hasil cangkokan benar benar siap untuk tumbuh dan terkena sinar matahari dan hujan.

akhirnya...selamat mencoba..

salaaam....



Sabtu, 10 Desember 2016

Pupuk Dari Dapur


tabulampot buah tin

Sebenarnya tulisan ini saya dedikasikan untuk ibu ibu di rumah yang sering masak hehe. Tanpa disadari,ternyata  di dapurpun ada bahan bahan yang bisa kita manfaatkan sebagai pupuk untuk tanaman. Iya ternyata banyak bahan di dapur yang mempunyai unsur pendukung untuk tumbuh kembang tanaman. Bahan bahan dari dapur ini bisa langsung dimanfatkan langsung sebagai pupuk tanpa harus ada proses lagi. Sehingga sangat membantu untuk mengatasi kekurangan unsur hara pada tanaman tanpa perlu mengeluarkan biaya tambahan lagi.
Bahan bahan dari dapur yang bisa kita manfaatkan langsung sebagai pupuk antara lain;

MSG/vetsin/penyedap rasa

Selain sebagai penyedap masakan,vetsin juga bisa dijadikan pupuk untuk tanaman.  Kenapa,karena msg mempunyai unsur seperti unsur pada pupuk. Msg mempunyai kandungan natrium yang berfungsi membantu unsur hara lain menjadi gampang terserap oleh tanaman. Sehingga tanaman akan tampak lebih hijau,lebih cepat tumbuh dan subur tentunya.

Air bekas cucian beras

Kalau ada bekas air  cucian beras mending jangan langsung dibuang ya, manfaatkan untuk menyiram tanaman segaligus berfungsi sebagai pupuk kucur untuk tanaman. Air dari cucian beras yang berwarna putih banyak mengandung karbohidrat dan protein. Disini,kandungan karbohidrat dan protein akan membantu tanaman lebih cepat tumbuh dan lebih cepat berbunga

Air bekas cucian daging/ikan

Ternyata air bekas cucian daging/ikan juga bisa digunakan untuk pupuk loh. Air bekas cucian daging/ikan banyak mengandung protein dan asam amino, dalam jumlah tertentu protein dan  asam amino sangat baik untuk pertumbuhan tanaman. Oia bila air bekas cucian daging/ikan banyak mengandung darah, sebaiknya jangan digunakan untuk pupuk karena kandungan fe pada darah tidak baik untuk tanah.

Bekas ampas teh

Yups..bekas ampas teh juga bisa dijadikan pupuk loh,caranya taburkan ampas teh langsung di atas media tanam atau rendam ampas teh semalaman dan ambil airnya untuk menyiram tanaman. Bekas ampas teh sangat baik untuk pertumbuhan tanaman karena mengandung senyawa nitrat yang mudah diserap oleh tanaman dan  berfungsi untuk menyuburkan tanaman.

Selamat mencoba dirumah dan jadilah tabulampoter masa kini

Salaam...

Minggu, 04 Desember 2016

Tabulampot Jambu Biji Merah Citayam




Jambu biji ini merupakan salah satu dari jenis jambu biji merah yang menurut saya sangat cocok dibudidayakan. Jambu ini agak sedikit berbeda dengan jambu biji merah lainya, dengan besar buah sekitar kepalan orang dewasa dan rasa manis yang legit. Daging buah ini juga lebih tebal dari jenis jambu biji merah lain. Pembibitan banyak dilakukan dengan cara cangkok dan okulasi. Mulai belajar berbunga mulai umur 7-9 bulan pasca tanam.

tabulampot jambu biji merah citayam di pot ukuran 30cm umur sekitar 10 bulan  dari penanaman


Jambu biji citayam sangat menyukai sinar matahari (fullsun) dan juga media yang porous. Bila sudah matang akan berwarna hijau kekuningan dengan kulit buah mengkilap. Kandungan vitamin C nya tinggi sekitar 3-6 kali bauh jeruk. Sangat cocok dikonsumsi untuk penderita DBD baik langsung maupun diolah menjadi minuman.

buah jambu biji merah citayam hasil tabulampot,daging lumayan tebal dengan rasa manis berair

Saya menanam jambu ini pada pot dengan diameter 30cm untuk bibit hasil cangkok dengan panjang sekitar 35cm. Bibit saya cangkok dari pohon induk berusia sekitar 3 tahun yang sangat rajin berbuah.
Media tanam seperti biasa saya pakai tanah,pupuk kandang(ee kambing) dan sekam dengan perbandingan 1:1:2. Pemupukan saya lakukan dengan NPK 15-15-15 sekitar 1 sendok teh per bulan selama 4 bulan pertama. Setelah itu saya pupuk dengan NPK 16-16-16 pada bulan berikutnya dengan dosis yang sama. Saya juga menambahkan tambahan pupuk kandang sekitar 250gram pada bulan ke 6. Dan akhirnya jambu biji merah citayam mulai berbunga pada usia sekitar 8 bulan dari penanaman.

Selamat mencoba dan jadilah tabulampoter masakini..

salaam..